Thursday, September 13, 2007

Puasa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Eramuslim - Allah memang menciptakan manusia tidak sia-sia. Begitu juga ketika Sang Maha Kuasa memerintahkan berpuasa untuk hambanya selama satu bulan di bulan Ramadhan. Selain untuk meningkatkan aspek rohani, ternyata puasa sungguh bermanfaat bagi yang melakukannya. Namun, sayang banyak orang yang tidak mengetahuinya. Padahal, dengan berpuasa bisa jadi obat berbagai penyakit, termasuk penyakit berat seperti kencing manis, darah tinggi, jantung koroner dan stroke. Bahkan, bisa terhindar dari serangan radikal bebas.


Ketika seseorang berpuasa, tentunya yang sesuai dengan tuntunan agama. Mekanismenya, antara lain melalui pengurangan konsumsi kalori yang akan bermanfaat menurunkan laju metabolisme energi. Sebagai bukti, suhu tubuh orang berpuasa akan menurun. Hal ini menunjukkan pengurangan konsumsi oksigen. Manfaatnya bagi kesehatan, puasa akan mengurangi produksi senyawa oksigen yang bersifat racun (radikal bebas oksigen). Sekitar tiga persen dari oksigen yang digunakan sel akan menghasilkan radikal bebas oksigen, dan hal itu akan menambah tumpukan oksigen racun seperti anion superoksida dan hidrogen peroksida yang secara alami terjadi di dalam tubuh.


Ketika seseorang sedang berpuasa, terjadilah proses pengeluaran zat-zat beracun dalam tubuh (detoksifikasi) yang bersifat total dan holistik (menyeluruh). Artinya, tujuan pembersihan bukan hanya menyangkut kepentingan fisik, tetapi juga mencakup pembersihan dan peningkatan energi dalam jiwa dan pikiran.


Kelebihan radikal bebas oksigen tersebut akan mengurangi aktivitas kerja enzim serta menyebabkan terjadinya mutasi dan kerusakan dinding sel. Ada sekitaar 50 penyakit degeneratif, termasuk penyakit jantung dan stroke, yang dicetuskan dan diperparah oleh senyawa radikal bebas. Hasil penelitian di Indonesia menunjukkan bahwa puasa akan menekan produksi radikal bebas sekitar 90 persen dan meningkatkan antioksidan sekitar 12 persen. Jadi, dengan berpuasa berarti akan meningkatkan daya tahan tubuh. Karena manfaatnya yang cukup besar bagi kesehatan, negara-negara maju malah sudah menerapkan puasa sebagai salah satu upaya terapi (fasting therapy) untuk penyembuhan berbagai penyakit. Khususnya, penyakit akibat kelebihan makan.

»»  read more...

JADWAL IMSAKIYAH

»»  read more...

N. RAIHAN PRAKOSO

»»  read more...

Sunday, September 09, 2007

New Member Cova 35 Junior

Nama : Nayaka Raihan Prakoso
Orang tua : Arif Prakoso & Yeni
TTL : Blitar, 9 Sept 2007
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pukul : 00.15 WIB
Berat : 2.9 Kg
Panjang : 48 cm
T4 Persalinan : RS Aminah Blitar
NRP : E03498060-1
»»  read more...

Adjoe Junior

Nama : Dynara Intan Tabina
TTL : Jambi, 03 Januari 2007
NRP : E03498004-1
»»  read more...